03 Juli 2014

Posted by Lorong Teater Subang On 20:42
Ok. Semua sudah diposisinya masing-masing. Nasi dan kawan-kawannya sudah dihidangkan diatas kertas nasi. Sekitar jam 3 sore,  ketika  pementasan sudah selesai. Kita semua ke atas untuk mengisi perut terlebih dahulu, niatnya. Terlihat dari ekspresi masing-masing orang, sangat senang karena akhirnya waktu makan datang juga, setelah dari malam belum makan karena disibukkan dengan persiapan ini itu, dan mungkin sudah merasa lelah sehingga memilih untuk istirahat saja.
Masih menunggu sebagian yang belum datang, di kanan dan kiri terlihat masih banyak kesibukkan yang dilakukan. Dan di panggung sebenarnya belum dibersihkan. Akhirnya mereka yang ditunggu datang juga, kita semua duduk diposis masing-masing. Sudah baca doa. Tangan ini baru saja menyentuh nasi dengan kawan-kawannya itu. Tak lama kemudian datang seseorang, dan berbicara “Kepada seluruh CA dan Anggota Lorong Teater sekarang kebawah dulu, masih ada tugas yang harus dituntaskan” .
Oh panggilan tugas. Terpaksa makanan ini harus ditinggalkan. Maafkan aku nasi yang baru bisa menyentuhmu, belum sampai memakanmu.  Kita yang merasa dipanggil tadi, turun kebawah. Mengangkut setting-setting itu keluar, dimasukkan kembali ke dalam mobil yang mengangkutnya. Begitupun dengan kostum, make up, lighting, properti serta handproof, perkakas, dll. Dimasukkan kembali kedalam kardus/kotaknya lalu disimpan di mobil yang akan mengangkutnya. Setelah tugas-tugas itu selesai kita kembali ke atas untuk makan. Kali ini beneran makan looh :D
Mungkin akan bingung, mengapa kita bela-belain meninggalkan makan yang memang kondisinya kita kelaparan demi tugas? Karena buat kami, tugas adalah tugas. Oleh karena itu, begitu ada panggilan tugas, siap tidak siap kita harus siap. Siap itu tidak ada kata tapi. Siap itu siap.

0 comments:

Posting Komentar